| <<<==ayat berikutnya | Maryam ayat ke 28 | ayat sebelumnya ===>> | ||
يَٰٓأُخْتَ هَٰرُونَ مَا كَانَ أَبُوكِ امْرَأَ سَوْءٍ وَمَا كَانَتْ أُمُّكِ بَغِيًّا |
Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya
| Kajian kata | بَغِيًّا pada surat 19.Maryam ayat ke 28 Juz ke : 16 Halaman : 307 Baris ke : 5 pada mushaf Quran Madinah |
| Bacaan dalam tulisan arab latin | baghiyyân |
| Arti kata baghiyyân ( بغيا ) | pelacur/jalang |
| Jumlah pemakaian kata بَغِيًّا | 2 kali. Rinciannya ada disini |
| Kata dasar dari kata بَغِيًّا tersusun dari suku kata | ب-غ-ي kata dasar ب-غ-ي ini huruf hijaizah yang ketiga yaitu ي yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya. Penggunaan kata dasar ب-غ-ي ini pada AlQuran ada di sini |
| Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata ب-غ-ي pada AlQuran | 96 kali. Dipakai untuk kata benda sebanyak : 26 kali. Rinciannya ada disini Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 70 kali. Rinciannya ada disini |
| Jumlah variasi pemakaian kata dasar ب-غ-ي pada AlQuran | 55 macam. Rinciannya ada disini |
| Makna dari kata dasar ب-غ-ي Catatatan : Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata seorang yg tak berpengalaman, seorang yg tak berarti, tdk enak badan, dara, pelacur, betina, perempuan jalang, gadis nakal, perempuan tuna susila, perempuan cabul, perempuan jorok, gadis, wanita jorok, wanita jalang, wanita pelacur, wanita p, ahli, pemain bayaran Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata bercabul |
| Kajian kata بَغِيًّا ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 kata penamaan : Maksud dari kata Penamaan adalah kata yang mewakili nama dari suatu benda, kondisi, keadaan, sifat, keterangan, tempat atau nama apapun. Kata Penamaan ini tidak akan berubah terhadap waktu, baik waktu yang lalu maupun waktu sekarang atau yang akan datang. Kata penamaan ini berubah pada harakat terakhirnya, jika kata penamaan ini berada pada posisi subyek, obyek atau kepemilikan. 2 kata yang memiliki makna sangat : kata بَغِيًّا ini memiliki makna sangat atau maha dicirikan dengan adanya huruf kasrah panjang atau huruf dhomah panjang yang ada pada konsonan ke 2 (k2). kata ini jika diawali dengan kata sandang al ( اَل ) sering (dalam pelacur/jalangan tidak selalu) digunakan untuk menerangkan sifat tuhan pencipta, pemelihara dan raja seluruh alam semesta. adapun jika tidak diawali dengan kata sandang al ( اَل ) maka hanya digunakan untuk menerangkan sifat dari yang ada di alam saja. 3 keterangan : kata بَغِيًّا ini digunakan untuk menerangkan kata sebelumnya yaitu أُمُّكِ. Sehingga makna dari gabungan kata أُمُّكِ بَغِيًّا adalah ibumu (yang) pelacur/jalang |