رَبَّنَا وَابْعَثْ فِيهِمْ رَسُولًا مِّنْهُمْ

ya tuhan kami dan utuslah pada/untuk mereka seorang rasul dari (kalangan) mereka

كَمَآ أَرْسَلْنَا فِيكُمْ رَسُولًا مِّنكُمْ

sebagaimana (kami) telah mengutus kepada kalian seorang rasul diantara kalian

إِذْ بَعَثَ فِيهِمْ رَسُولًا مِّنْ أَنفُسِهِمْ

ketika mengangkat pada/diantara mereka seorang rasul dari diri/jiwa-jiwa mereka

وَأَرْسَلْنَٰكَ لِلنَّاسِ رَسُولًا وَكَفَىٰ بِالـلَّـهِ شَهِيدًا

dan kami utus kamu kepada manusia seorang rasul dan cukuplah dengan Allah saksi

وَمَا كُنَّا مُعَذِّبِينَ حَتَّىٰ نَبْعَثَ رَسُولًا

dan tidaklah (mereka) adalah (mereka) yang mendapat azab yang sangat pedih sehingga/sebelum mengutus seorang rasul

وَكَانَ رَسُولًا نَّبِيًّا

dan (dia) adalah seorang rasul seorang nabi

إِنَّهُۥ كَانَ صَادِقَ الْوَعْدِ وَكَانَ رَسُولًا نَّبِيًّا

sesungguhnya dia (dia) adalah yang membenarkan janji/ancaman dan (dia) adalah seorang rasul seorang nabi

لَقَالُوا۟ رَبَّنَا لَوْلَآ أَرْسَلْتَ إِلَيْنَا رَسُولًا

pasti mengatakan ya tuhan kami mengapa tidak (kamu) mengutus kepada (kami) seorang rasul

فَأَرْسَلْنَا فِيهِمْ رَسُولًا مِّنْهُمْ أَنِ اعْبُدُوا۟ الـلَّـهَ

maka kirimkanlah kami kepada mereka seorang rasul dari mereka agar/hendalah sembahlah Allah

أَهَٰذَا الَّذِى بَعَثَ الـلَّـهُ رَسُولًا

inikah yang mengangkat Allah seorang rasul

فَيَقُولُوا۟ رَبَّنَا لَوْلَآ أَرْسَلْتَ إِلَيْنَا رَسُولًا

lalu mengatakan ya tuhan kami mengapa tidak (kamu) mengutus kepada (kami) seorang rasul

حَتَّىٰ يَبْعَثَ فِىٓ أُمِّهَا رَسُولًا يَتْلُوا۟ عَلَيْهِمْ ءَايَٰتِنَا

sehingga/sebelum mengirimkan pada, di, dalam ibu (kota)nya seorang rasul (mereka) membacakan atas mereka ayat-ayat Kami

حَتَّىٰٓ إِذَا هَلَكَ قُلْتُمْ لَن يَبْعَثَ الـلَّـهُ مِنۢ بَعْدِهِۦ رَسُولًا

sehingga ketika (ia) membinasakan dikatakan tidak akan mengirimkan Allah dari sesudahnya seorang rasul