Al-Quran Online ini, ajakan untuk mendalami AlQuran sambil mencari ridho dan cinta Allah semata

Hadits riyawat : bukhari dengan nomor hadits : 6192

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ مُقَاتِلٍ أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ أَخْبَرَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ أَبِي خَالِدٍ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا عَنْ سَوْدَةَ زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ مَاتَتْ لَنَا شَاةٌ فَدَبَغْنَا مَسْكَهَا ثُمَّ مَا زِلْنَا نَنْبِذُ فِيهِ حَتَّى صَارَ شَنًّا

Keterangan dari AlQuran berkaitan dengan kata :لنا

Arti kata lanâ ( لنا )bagi kami
Jumlah pemakaian kata لَنَآ14 kali. Rinciannya ada disini
Kajian kata لَنَآ ditinjau dari aspek tata bahasa :

1 kelompok harf : kata لَنَآ ini masuk dalam kelompok kata sambung (penghubung) maupun kata depan.

kata لَنَآ ini tidak dapat berdiri sendiri tanpa diikuti oleh kata lainnya.

2 imbuan : imbuan la ( لَ ) yang melekat pada kata لَنَآ ini dimaksudkan untuk menekankan makna benar-benar atau kesungguhan atau agar terjadi sering pula digunakan untuk memberikan makna pemberian kepada atau sungguh-sungguh diharapkan.

3 diikuti kata ganti sebagai obyek : kata لَنَآ ini memiliki kata ganti kami. adapun kata ganti ini dicirikan dengan adanya imbuan ( ناَ ) pada akhir katanya, dan kata ( ناَ ) ini bertindak sebagai obyeknya

Disclaimer / penafian