Al-Quran Online ini, ajakan untuk mendalami AlQuran sambil mencari ridho dan cinta Allah semata
Daftar Akar Kata Pada AlQuran

Hadits riyawat : tirmidzi dengan nomor hadits : 2059

حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُعَاوِيَةَ الْجُمَحِيُّ الْبَصْرِيُّ حَدَّثَنَا صَالِحٌ الْمُرِّيُّ عَنْ هِشَامِ بْنِ حَسَّانَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سِيرِينَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ خَرَجَ عَلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَنَحْنُ نَتَنَازَعُ فِي الْقَدَرِ فَغَضِبَ حَتَّى احْمَرَّ وَجْهُهُ حَتَّى كَأَنَّمَا فُقِئَ فِي وَجْنَتَيْهِ الرُّمَّانُ فَقَالَ أَبِهَذَا أُمِرْتُمْ أَمْ بِهَذَا أُرْسِلْتُ إِلَيْكُمْ إِنَّمَا هَلَكَ مَنْ كَانَ قَبْلَكُمْ حِينَ تَنَازَعُوا فِي هَذَا الْأَمْرِ عَزَمْتُ عَلَيْكُمْ أَلَّا تَتَنَازَعُوا فِيهِ قَالَ أَبُو عِيسَى وَفِي الْبَاب عَنْ عُمَرَ وَعَائِشَةَ وَأَنَسٍ وَهَذَا حَدِيثٌ غَرِيبٌ لَا نَعْرِفُهُ إِلَّا مِنْ هَذَا الْوَجْهِ مِنْ حَدِيثِ صَالِحٍ الْمُرِّيِّ وَصَالِحٌ الْمُرِّيُّ لَهُ غَرَائِبُ يَنْفَرِدُ بِهَا لَا يُتَابَعُ عَلَيْهَا

Keterangan dari AlQuran berkaitan dengan kata :تنازعوا

Arti kata tanâzaXû ( تنازعوا ) bantah-membantahlah
Jumlah pemakaian kata تَنَٰزَعُوا۟1 kali. Rinciannya ada disini
Kata dasar dari kata تَنَٰزَعُوا۟ tersusun dari suku kata ن-ز-ع

Penggunaan kata dasar ن-ز-ع ini pada AlQuran ada di sini

Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata
ن-ز-ع pada AlQuran
20 kali.

Dipakai untuk kata benda sebanyak : 2 kali. Rinciannya ada disini

Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 18 kali. Rinciannya ada disini

Jumlah variasi pemakaian kata dasar ن-ز-ع pada AlQuran16 macam. Rinciannya ada disini
Makna dari kata dasar ن-ز-ع

Catatatan :
Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya
Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata kepingan, keping, potongan, lajur, bidang, landasan, carik, cabik, jauhnya, musim semi, musim bunga, pegas, mata air, sumber, per, lompatan, loncatan, lonjakan, perigi, keturunan, bocoran, loncat, kekenyalan, kegiatan, rawa, paya, kesedihan, rasa putus asa, kebiasaan terlupa, perlucutan senjata, pembatasan angkatan bersenjata, pemindahan, pembuangan, penghilangan, pembersihan, pemecatan, pemusnahan, pemboyongan, perlucutan, pencabutan, pengeluaran, penggalian, pengeluaran isi, jepret, kancing, derak, gigitan, bunyi keras, bunyi nyaring

Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata
mengupas, menguliti, melucuti, menelanjangi, menggunduli, menggundulkan, mengupaskan, mencopot, mencopoti, membuka pakaian, merampok, mencuri, mengosongkan, mematahkan, menghapus, melepaskan, melepas, menyingkirkan, membunuh, memindahkan, mengangkat, angkat, bersihkan, mengabar, melulusi, menggurat, membuka, berangkat, memulai, memulakan, mengambil, membawa, melarikan diri, mengurangi, melucuntukan, reda, menelan, merampas, membegal, muncul, meloncat, melompat, menerkam, memegas, timbul, keturunan, membocorkan, menutup, berasal dr, membiayakan, mengeluarkan, mencipta, menciptakan, berpercikan, disebabkan, bangun tiba-tiba, merobek, menyobek, mencungkil, mencongkel, mengulit, mencatat, menjatuhkan, membongkar, mencatatkan, turun, membentak, mencaplok, menggertak, putus, menggigit, menghardik, menyentak, membunyikan, meletik, mengatupkan dgn bunyi keras, memotong, menjepret dgn kamera, mengambil foto, berderak-derak, menggantikan, membasmi, menghapuskan, mengasak
Kajian kata تَنَٰزَعُوا۟ ditinjau dari aspek tata bahasa :

1 kata kerja : kata تَنَٰزَعُوا۟ merupakan bentuk kata kerja.

dalam bahasa arab kata kerja dibedakan bentuk lampau, bentuk sedang atau akan terjadi dan bentuk perintah. jadi kata kerja ini bentuk dan formatnya tergantung dari waktu kejadiannya.

selain itu dalam bahasa arab kata kerja ini bentuk dan formatnya tergantung juga pada pelakunya

2 pola kata keenam : adapun makna dari pola kata keenam ( تَفَاعَلَ ) ini adalah :

1. saling,

2.menjauhi

3, pura-pura

3 kata kerja bentuk lampau : kata تَنَٰزَعُوا۟ merupakan bentuk kata kerja yang menerangkan pekerjaan yang telah terjadi atau telah dilakukan pada masa lampau, dan sekarang sudah tidak dilakukan lagi.

4 kata kerja aktif : kata تَنَٰزَعُوا۟ ini tergolong kata kerja aktif, maknanya subyeknya melakukan pekerjaan

5 subyek pelaku : kata تَنَٰزَعُوا۟ ini merupakan kata kerja yang subyek pelakunya adalah kalian (laki-laki).

6 Diawali kata larangan : dalam kondisi ini kata sebelumnya yaitu وَلَا digunakan untuk melakukan pelarangan, yaitu pelarangan untuk melakukan kata تَنَٰزَعُوا۟. ciri kata وَلَا yang digunakan untuk melakukan pelarangan adalah karena konsonan_k3 dari kata تَنَٰزَعُوا۟ adalah sukun untuk subyek tunggal, adapun untuk subyek jamak pada kosonan_k3 nun nya hilang. perlu diketahui bahwa kata وَلَا dapat digunakan untuk mengatakan jangan dan untuk mengatakan tidak. dalam kondisi ini وَلَا digunakan untuk menyatakan pelarangan.

Disclaimer / penafian