| <<<==ayat berikutnya | Al-AnbiyaaX ayat ke 61 | ayat sebelumnya ===>> | ||
قَالُوا۟ فَأْتُوا۟ بِهِۦ عَلَىٰٓ أَعْيُنِ النَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَشْهَدُونَ |
Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya
| Kajian kata | أَعْيُنِ pada surat 21.Al-AnbiyaaX ayat ke 61 Juz ke : 17 Halaman : 327 Baris ke : 4 pada mushaf Quran Madinah |
| Bacaan dalam tulisan arab latin | a'yuni |
| Arti kata aXyuni ( أعين ) | mata-mata |
| Jumlah pemakaian kata أَعْيُنِ | 1 kali. Rinciannya ada disini |
| Kata dasar dari kata أَعْيُنِ tersusun dari suku kata | ع-ي-ن kata dasar ع-ي-ن ini huruf hijaizah yang kedua yaitu ي yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya. Penggunaan kata dasar ع-ي-ن ini pada AlQuran ada di sini |
| Jumlah pemakaian pola kata ع-ي-ن pada AlQuran | 61 kali. Rinciannya ada disini |
| Jumlah variasi pemakaian kata dasar ع-ي-ن pada AlQuran | 33 macam. Rinciannya ada disini |
| Makna dari kata dasar ع-ي-ن | Kata dasar ini tilik, netra, pesosok, pengintip, kaca, teropong, bakal, calon Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata memandang, mempertimbangkan, menentukan, menetapkan, menunjuk, mengangkat, memutuskan, mempertetapkan, membenum, mempertetap, memperjanjikan, memberikan, menugaskan, menyerahkan, memperuntukkan, menempatkan, menyebuntukan dgn pasti, mempersediakan, memasukkan, meletakkan, menaruh, membubuhkan, menaksir, mengajukan, mengatakan, menanamkan, menanam, melemparkan, melempar, menaruhkan, kasi, menguraikan, menawarkan, menawari, menamai, menandakan, menandai, menamakan, memasang, mencatat, mencatatkan, membukukan, mengumumkan, mengirim melalui pos, memberitahukan, menjelaskan, menegaskan, mempertegas, mengartikan, membatasi, memberi definisi, memperhinggakan |
| Kajian kata أَعْيُنِ ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 jamak tidak teratur : kata أَعْيُنِ ini merupakan bentuk jamak tidak teratur, artinya jamak yang tidak ditandai dengan tanda-tanda jamak seperti ûna ( ونَ ), îna ( ينَ ), âti ( اتِ ) ,âtu ( اتُ ). dalam pemakaian jamak tidak teratur seperti ini mengunakan bentuk perempuan baik untuk kata kerjanya atau kata sifatnya. 2 kata benda tanpa berakhiran tanwin (n) : kata أَعْيُنِ ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran tanpa tanwin, kata benda tanpa akhiran tanwin ini dapat memiliki akhiran a ( َ ), i ( ِ ) atau u ( ُ ). untuk kata benda ini,. untuk kata benda ini, akhiran yang digunakan adalah i (kasrah). bentuk akhiran (apakah berakhiran a,i atau u), hal ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran i (kasrah) disebabkan karena kata sebelumnya menggunakan kata yang menyebebakan kata berikutnya berakhiran kasrah. 3 Mudhaf : Merupakan kata kepemilikan yaitu sesuatu yang dimiliki, dalam hal ini kata أَعْيُنِ merupakan sesuatu yang dimiliki oleh kata berikutnya (mudhaf ilaih) yaitu النَاسِ. Sehingga gabungan dari kataأَعْيُنِ النَاسِ bermakna mata-mata (nya) manusia/orang banyak |