| <<<==ayat berikutnya | Al-Mursalaat ayat ke 7 | ayat sebelumnya ===>> | ||
Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya
| Kajian kata | لَوَٰقِعٌ pada surat 77.Al-Mursalaat ayat ke 7 Juz ke : 29 Halaman : 580 Baris ke : 11 pada mushaf Quran Madinah |
| Bacaan dalam tulisan arab latin | lawâqi'un |
| Arti kata lawâqixun ( لواقع ) | sungguh-sungguh yang telah mengawinkan |
| Jenis kata لَوَٰقِعٌ | Pelaku, pemilik atau pemegang hak Pemakaian jenis kata ini pada AlQuran ada di sini |
| Jumlah pemakaian kata لَوَٰقِعٌ | 3 kali. Rinciannya ada disini |
| Kata dasar dari kata لَوَٰقِعٌ tersusun dari suku kata | و-ق-ع kata dasar و-ق-ع ini huruf hijaizah yang pertama yaitu و yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya. Penggunaan kata dasar و-ق-ع ini pada AlQuran ada di sini |
| Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata و-ق-ع pada AlQuran | 23 kali. Dipakai untuk kata benda sebanyak : 11 kali. Rinciannya ada disini Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 12 kali. Rinciannya ada disini |
| Jumlah variasi pemakaian kata dasar و-ق-ع pada AlQuran | 13 macam. Rinciannya ada disini |
| Makna dari kata dasar و-ق-ع Catatatan : Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata yang terjadi, kejaian, tempat, tempat tinggal, kedudukan, lokal, wewenang, bagian, ruang, angkasa, spasi, ruangan, jarak, bintik, noda, restoran, becak, titik, hal, angka, pokok, maksud, daerah, bidang, lahan, luasnya, lapangan, wilayah, kawasan, letak, situasi, kamar, bilik, selesa, adegan, pemandangan, panggung, suasana, layar, kursi, tempat duduk, jok, bangku, pusat, pemegang, pemilik, lokalitas, tempat dan sekitarnya, tempat tidur, tempat berlabuh, tempat tambatan, tempat merapat, pekerjaan, keadaan, pos, tiang, jabatan, surat, tonggak, celah, lubang, petak, jejak, penjara, pihak, peranan, suku, kapal, pembuluh, bejana, wadah, bak, pengocok, botol, alat kocok, set, kumpulan, perangkat, setel, pasangan, kedudukan, tempat tinggal, lokal, bagian, urusan, tingkat, wewenang, tanda, isyarat, petanda, alamat, pertanda, gelagat, lampu, semboyan, gerak, bakat, riak, papan arah, pratanda, faal, pengenal, jatuhnya, kejatuhan, turunnya, runtuhnya, musim rontok, surutnya, landaian, lereng, lerengan, pemogokan, serangan, sambaran, penemuan, pukul, rintangan, halangan, penurunan, jeblok, titik, titisan, titis, rintik, menjadi calon, penanggung, lari, kandang, perjalanan, giliran bermain, tempat bergerak, kawanan, oplah, jumlah penerbitan, musim runtuh, tingginya, tanah, negeri, lahan, darat, daratan, jatuh terguling-guling, posisi, keadaan, jabatan, pekerjaan, formasi, sikap badan, kursi, kelungguhan, daerah, permukaan bumi, lapangan, alasan, sebab, pokok, dasar laut Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata menempatkan, meletakkan, menaruh, memasukkan, taruh, menduduki, menaruhkan, menampung, menyerahkan, mengenakan, kenal, menandatangani, teken, meneken, membubuhkan, berlangganan, menganut, menyetujui, menyumbang, berabonemen, berjanji akan membayar, mengabonemenkan, menganuti, jatuh, turun, tumbang, gugur, reda, datang, tiba, sampai, mendatang, menimpa, terdapat, terjadi, berlaku, jadi, tumbuh, kebetulan mendapat, menemukan, berlangsung, bertempat, menyerang, membentur, mogok, memukul, mencetak, menyambar, menabrak, mencoret, menggeret, menggores, mencoreng, menghantam, menumbuk, menampar, mencapai, makan, membunyikan, berbunyi, membongkar, menghapuskan, memukulkan, memperpukul, memperpukulkan, menghantamkan, melekatkan, melanggar, menggayung, mengesankan, memperkesankan, menyebabkan, mendatangkan, mengambil, memukul-mukul, tinggal, menghuni, mendiami, memikirkan, memikir, merenungkan, membahas secara dalam, mulai, memulai, membuka, memulakan, memperlancar, menjatuhkan, menurunkan, luruh, meluruh, memperturunkan, menjalankan, berjalan, berlari, melarikan, memimpin, menembus, mengatur, memuat, memperlarikan, membujur, memuatkan, menjadi calon, mengajukan, mengantarkan, datang setelah, mendarat, mendaratkan, masuk, terlepas, cepol, terletak, berlokasi, berkedudukan, terguling, merobohkan, berguling, berguling-guling, berjalan dgn tersandung, menemukan secara kebetulan, jatuh jungkir-balik, berjalan dgn terhuyung-huyung, mengatur posisi, mengatur tempat, kandas, mengandaskan, mendatarkan, melarang terbang, tdk dpt terbang, mengalaskan, melatih |
| Kajian kata لَوَٰقِعٌ ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 kata penamaan : Maksud dari kata Penamaan adalah kata yang mewakili nama dari suatu benda, kondisi, keadaan, sifat, keterangan, tempat atau nama apapun. Kata Penamaan ini tidak akan berubah terhadap waktu, baik waktu yang lalu maupun waktu sekarang atau yang akan datang. Kata penamaan ini berubah pada harakat terakhirnya, jika kata penamaan ini berada pada posisi subyek, obyek atau kepemilikan. 2 gender laki-laki : kata لَوَٰقِعٌ ini digolongkan dalam kata untuk jenis kelamin laki 3 subyek : kata لَوَٰقِعٌ ini berposisi sebagai subyek, yang ditandai dengan akhiran u atau un. 4 kata pemanggil : kata لَوَٰقِعٌ ini diawali dengan kata panggilan ya, yang maknanya memanggil dengan menggunakan kata panggil wahai atau hai 5 kata dengan jumlah tunggal : untuk kata وَٰقِعٌ ini digolongkan dalam bentuk kata tunggal yang memiliki jenis laki-laki. 6 kata dengan jumlah tunggal : kata وَٰقِعٌ ini merupakan jenis kata berjenis tunggal untuk perempuan 7 imbuan : imbuan la ( لَ ) yang melekat pada kata لَوَٰقِعٌ ini dimaksudkan untuk menekankan makna benar-benar atau kesungguhan atau agar terjadi sering pula digunakan untuk memberikan makna pemberian kepada atau sungguh-sungguh diharapkan. 8 kata benda berakhiran tanwin (n) : kata لَوَٰقِعٌ ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran dengan tanwin ini dapat memiliki akhiran an,in atau un. untuk kata ini akhirannya adalah un. bentuk akhiran (apakah an,in atau un) ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran ini ditujukan untuk menujuk kata benda tunggal sembarang atau yang mana saja.tetapi dapat juga digunakan untuk menerangkan suatu kata benda jamak yang tidak beraturan. hal ini tergantung pada kata yang digunakan 9 kata benda berjenis laki : kata لَوَٰقِعٌ ini merupakan kata benda jenis laki-laki karena tidak memiliki tanda ta marbuthoh pada huruf akhirnya. 10 kata benda pemegang hak : kata لَوَٰقِعٌ ini masuk dalam jenis kata benda pemagang otoritas atau hak dari sesuatu, yang dicirikan dengan tambahan alif panjang di huruf pertama. dalam tata bahasa arab kata benda pelaku aktif ini sering disebut dengan isim maf'ul 11 Subyek didahului katakerja : kata لَوَٰقِعٌ sebagai subyek mendahului katakerja yaitu تُوعَدُونَ |